MUARO JAMBI – Masyarakat pengguna jalan yang melewati Desa Talang Belido, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi keluhkan kondisi jalan yang kian hari semakin rusak berat, berlubang.
Kerusakan jalan tersebut mulai dari perbatasan Desa Kebon IX sampai dengan RT. 05 Desa Talang Belido.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lokasi terhadap sejumlah pengguna jalan, Rita (34) warga Kelurahan Talang Bakung, RT.12 dan Sarno (49) masyarakat RT.20 Desa Tangkit Baru kepada beritategas.com pada Senin (8/2/2021) mengatakan,jalan yang dahulunya masih bagus aspalnya, kini sudah pada hancur menjadi tanah merah, berlubang dan becek tergenang air ketika hujan turun.
“Namun sepertinya dibiarkan saja sehingga kerusakan ruas jalan semakin panjang,” kata Rita dan Sarno.
Lanjutnya, akibat kerusakan jalan tersebut, seharusnya jarak tempuh dari Desa Talang Belido dan desa lainnya menuju kota lebih singkat kini menjadi lebih lama.
Masih kata Rita dan Sarno, tentang penyebab kerusakan jalan, kami selaku pengguna jalan dan tidak tinggal di wilayah itu jadi nggak tahu persis.
“Namun, kami juga kadang melihat ada truk bermuatan sawit yang melebihi bak mobil sering lewat,truk bermuatan tanah merah, dan truk bermuatan kayu karet,” imbuhnya.
Guna memastikan penyebab kerusakan jalan tersebut, Kepala Desa Talang Belido, Fadli, SE. melalui staf Desa Talang Belido, Mardi mengatakan terkait penyebab rusaknya jalan, secara pasti tidak diketahui.
“Di Desa Talang Belido, tidak ada perusahaan, Yang ada di Desa Ladang Panjang, dan memang kendaraan perusahaan melewati Desa Talang Belido seperti PT Petaling Mandra Guna (PT PMG) yang bermuatan sawit,” ujarnya.
Masih kata Mardi, jika bertanya tentang tonase muatan, kami tidak pernah tahu berapa berat tonase kendaraan yang memuat Tandan Buah Segar (TBS) milik PT Petaling Mandra Guna (PT PMG) tersebut.
“Dan pastinya kerusakan jalan tersebut diakibatkan oleh apa, kami juga tidak mengetahuinya,” tutupnya.
Reporter : Harvery
Editor : Firman
