JAMBI, Beritategas.com – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kerohanian Kristen Universitas Jambi melakukan kajian melalui seminar umum dengan tema “Membangun Generasi Finansial Yang Cerdas: Mengelola Keuangan dan Bijak Menghindari Judi Online” di Aula Rektorat Lantai 3 UNJA Mendalo. pada Jumat pekan lalu. (21/03/2025).
Seminar menghadirkan dua pemateri yaitu; pemateri pertama dari pihak Diskominfo Provinsi Jambi, Kasi Sumber Daya Komunikasi Publik, Andika Pratama, S.Kom., pemateri kedua dari Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Mukti Rigowo.
Johnly Boy Bororing, S.H., M.H., mewakili Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNJA, mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan Jumat akhir bulan lalu, ujarnya di kampus UNJA Mendalo, Rabu (16/04/2025).
Johnly Boy Bororing, S.H., M.H., mengapresiasi seminar ini dan menyebutkan bahwa kegiatan seperti ini sangat mendukung pemberdayaan mahasiswa melalui UKM.
“UKM KK telah berperan penting dalam mengedukasi mahasiswa. Kami mendukung penuh kegiatan ini, yang sejalan dengan fungsi UKM di UNJA untuk pemberdayaan anggota,” ungkap Johnly.
Pembina UKM KK, Dr. Dra. Rosinta Norawati Butarbutar, M.A., pada kesempatan tersebut memberikan sambutan hangat kepada para pemateri dan mengingatkan kepada para mahasiswa yang turut hadir dalam acara untuk menghindari pinjaman online (PINJOL) maupun judi online.
“Saya mengapresiasi atas kehadiran bapak Mukti selaku perwakilan dari Bank Indonesia dan Bapak Andika dari Diskominfo Provinsi Jambi. Terkadang mahasiswa terlibat dalam pinjol judi online yang menyebabkan mereka terlilit hutang dan bahkan mengorbankan masa depan mereka. Kami ingin mendidik kalian untuk menjadi lulusan yang berkualitas dan terhindar dari masalah tersebut,” ujar Dra. Rosinta.
Andika Pratama, S.Kom., selaku pemateri pertama, memberikan materi mengenai bijak memahami dan menghindari judi online. Ia menjelaskan berbagai risiko dan bahaya yang dapat ditimbulkan oleh judi online serta pentingnya kesadaran digital di kalangan mahasiswa.
“Mahasiswa harus meningkatkan keamanan digital dan bijak dalam mengelola keuangan mereka. Jangan sampai terjerat oleh godaan yang ada di media sosial dan internet,” tegas Andika.
Mukti Rigowo, selaku pemateri kedua, memberikan paparan tentang peran Bank Indonesia dalam pencegahan & penanganan perjudian online. Ia menjelaskan berbagai modus perjudian online, dampaknya terhadap individu dan masyarakat, serta bagaimana Bank Indonesia berkolaborasi dengan lembaga lainnya untuk melindungi konsumen.
“Edukasi dan perlindungan konsumen adalah kunci untuk mengurangi dampak negatif judi online. Kami juga menyediakan video edukasi yang dapat diakses oleh masyarakat,” ujar Mukti.
Dari kegiatan ini, diharapkan mahasiswa dapat mencegah maraknya praktik PINJOL dan judi online, serta menjaga nama baik UNJA.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman
