Wakil Ketua KI Pusat juga mengatakan, kalau sudah menjadi desa informatif, anak bangsa yang ada di Desa Bukit Jaya akan mudah maju.
Contohnya saja coba targetkan sebanyak mungkin anak Desa Bukit Jaya bisa mendapatkan bea siswa baik dalam negeri maupun di luar negeri dengan adanya desa informatif ini.
“Informasi yang terbuka bukan hanya memaksa kades dan perangkatnya untuk keterbukaan anggaran yang di titipkan, tapi juga memberikan kesempatan yang sama bagi anak bangsa di Desa Bukit Jaya untuk maju, momen ini adalah pembuka gapura kemajuan bagi anak-anak disini,” ucap Arya.
Sementara itu Kades Bukit Jaya, Juhari AMa Pd mengucapkan terimakasih kepada jajaran Pemkab Muba dan Pemprov Sumsel yang telah memberikan pembinaan, sehingga implementasi keterbukaan informasi publik di Desa Bukit Jaya terpilih mendapatkan apresiasi di tingkat nasional.
“Kami ucapkan selamat datang kepada Komisi Informasi (KI) Pusat, kita berharap Desa Bukit Jaya mewakili Provinsi Sumsel bisa mendapatkan juara terbaik 1 di tingkat nasional dalam Lomba Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik tahun 2022,” ungkap Juhari.
Turut hadir Perencana Ahli Pertama Kementerian PPN/Bappenas Rakadipta Septian Dwiputra, Anggota DPRD Provinsi Sumsel Toha, Ketua Komisi Informasi Provinsi Sumsel M Fathoni, Komisioner KI Provinsi Sumsel Hibza Meiridha Badar, Kabid IKP Diskominfo Provinsi Sumsel Amrulllah dan Kabid Pemerintahan Desa DPMD Provinsi Sumsel Andrian, Camat Sungai Lilin Agus Kurniawan, SIP MSi, Kepala Diskominfo Muba diwakili Kepala Bidang Informasi Publik Hj Tri Nurhayani SE MSi.
Pewarta: Rudi Hartono
Editor : Firman
