Dandim Sragen Tutup TMMD di Desa Pare

SRAGEN, Beritategas.comTNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sengkuyung tahap III tahun 2024 dengan tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah” di Desa Pare, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen resmi ditutup. TMMD dilaksanakan selama 30 hari sejak dibuka pada 23/07/2024 oleh Bupati Sragen Dr. Hj Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Kamis (22/08/24).

Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung selaku Dandim 0725/Sragen sekaligus sebagai Inspektur upacara membacakan amanat Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Dedy Suryadi.

“Perlu saya sampaikan bahwa program TMMD yang telah diselenggarakan ini merupakan salah satu Program Bakti TNI untuk membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur bagi masyarakat, khususnya yang tinggal di pedesaan dan di daerah-daerah terpencil,” jelasnya.

Ditambahkan dalam amanat dari Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Dedy Suryadi yang dibacakan oleh Dandim 0725/Sragen Letkol Inf Ricky Julianto Wulung.

“Kami menyadari bahwa TNI, dalam hal ini Kodam IV/Diponegoro, tidak dapat bergerak sendiri melaksanakan program ini dan senantiasa membutuhkan dukungan semua pihak. Untuk itu, pada kesempatan yang baik ini, saya mengucapkan terima kasih kepada para Bupati/Wali Kota beserta jajaran Forkopimda, pejabat dinas, anggota TNI-Polri setempat dan segenap warga masyarakat yang selama kurang lebih satu bulan bersama TNI, dengan penuh semangat dan bahu untuk menuntaskan program-program TMMD di masing-masing lokasi,” tambahnya.

Diterangkan oleh Letkol Inf Ricky Julianto selaku Dandim 0725/Sragen bahwa telah selesai 100% dan selesai tepat waktu pengerjaan TMMD di Desa Pare.

“Sasaran TMMD yang berlokasi di Desa Pare, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen dengan waktu pelaksanaan selama 30 hari TMT 24 Juli 2024 s.d 22 Agustus 2024 meliputi Sasaran fisik yakni Pengerasan jalan, Cor jalan, Rehab RTLH 5 unit dan Jambanisasi 7 unit. Sementara itu sasaran Non fisik meliputi penyuluhan Wawasan Kebangsaan, KB-Kes, Stunting, Posyandu dan penyakit tidak menular, Bin Kamtibmas dan bahaya narkoba, Peternakan dan perikanan, Pertanian dan perkebunan serta Bintal/rohani semuanya telah selesai 100%”, pungkas Dandim.

Pewarta : Widiyo Prakoso
Editor : Firman

Ikuti Kami di :
banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.