BOGOR – Dalam rangka pemeriksaan kesiapan operasi satgas Yonif 315/Grd operasi pamrahwan TA. 2021 di wilayah Papua, Mayjen TNI Syafrudin selaku Asops Panglima TNI ini mengunjungi Yonif 315/Garuda Kota Bogor, Senin (3/5/2021).
Bertempat di Mayonif 315/Grd yang terletak di Jl. Mayjen Ishak Djuarsa Kelurahan Gunung Batu Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor, kunjungan kerja Mayjen TNI Syafrudin didampingi oleh Kasdam III Siliwangi, Danrem 061/SK, para Asisten Kasdam III/Slw, para Kabalak Dam III/Slw, Danrindam III/Slw, Danbrigif 15/Kujang beserta Dandim 0606/Kota Bogor.
Tiba di Ksatrian Yonif 315/Grd Mayjen TNI Syafrudin disambut oleh Danyonif 315/Grd selaku Dansatgas Operasi Pamrahwan Papua Letkol Inf Aryo Priyo Utomo dengan Jajar Kehormatan dari Regu jaga Kesatrian Yonif 315/Grd.
Pada kesempatan tersebut Asops Panglima TNI Mayjen TNI Syafrudin memberikan pengarahan dan penekanan kepada personil Satgas Danpos ke atas yaitu sebagai berikut, yang mana khusus Danpos ke atas yang dibutuhkan adalah masalah kepemimpinannya di lapangan, tidak boleh acuh dan selalu tanggap terhadap anggotanya. Dari paparan yang disampaikan oleh Dansatgas Yonif 315/Grd sudah sangat jelas bahwa seluruh anggota yang terlibat akan melaksanakan tugas lebih kurang 9 bulan lamanya, oleh karena itu laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, jangan lengah dan selalu waspada.
Kemudian Dansatgas dan para Danpos agar selalu mengingatkan anggotanya baik pada saat di pos maupun pada saat pergerakan, jangan ada setiap perorangan menganggap remeh daerah tugas apalagi di wilayah Timika setiap pergerakan harus selalu taktis, satuan ini adalah pasukan setan yang akan melaksanakan tugas di wilayah Papua, masuk ke daerah operasi harus rahasia setiap tugas pokoknya di daerah operasi. Dan setiap operasi harus ada perintah operasinya, dan setiap kegiatan harus direncanakan dengan perhitungan matang dulu baru dilaksanakan, harus ikhlas dalam pelaksanaan tugas sehingga menjadi ladang ibadah, Satukan niat untuk tekad juang. Laksanakan dengan konsisten pantang pulang Sebelum berhasil.
Selain itu, Asops Panglima TNI juga memberikan pengarahan dan penekanan kepada personil satgas Yonif 315/grd yang mana dalam penyampaiannya ia mengatakan bahwa yang perlu diwaspadai oleh para anggota satgas Yonif 315/Grd di daerah Papua adalah Timika, Merauke dan Mimika. Termasuk terkait penyakit HIV pun harus diperhatikan. penyakit HIV ini tentunya sangat berbahaya, oleh karena itu hindari penularan penyakit tersebut dengan cara jangan melakukan hal-hal yang tidak diperbolehkan tentunya yang dilarang agama manapun.
“Namanya daerah operasi itu tidak ada yang aman, semuanya rawan semua prosedur harus kalian laksanakan, semuanya direncanakan terutama pada saat patroli prosedur taktis harus kalian laksanakan jangan seenaknya meninggalkan pos, Jangan pernah menerima tamu di pos, semoga prajurit mempunyai naluri intelijen maupun naluri tempur pelihara naluri itu.” Tegasnya.
Tugas harus dilaksanakan dengan ikhlas, satukan niat untuk tekad juang laksanakan dengan konsisten pantang pulang Sebelum berhasil. ” Untuk itu saya nyatakan Yonif 315/Grd resmi melaksanakan tugas pamrahwan di wilayah Papua tahun 2021.” Pungkasnya.
Usai memberikan arahan kemudian kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesiapan operasi pamrahwan satgas Yonif 315/Grd oleh Asops Panglima TNI dan rombongan.
Sumber: Penrem 061/SK
Editor : Firman
