PALEMBANG, Beritategas.com – Dalam arahannya Dia mengajak Personel Satker dan jajaran untuk mewaspadai karena Covid 19 masih ada serta untuk meningkatkan Prokes apabila kesehatan tidak stabil, pada apel pagi yang diikuti para PJU serta personel Polri PNS Satker Polda Sumsel. Senin (29/05/23).
Andreas Kusmaedi juga mengajak seluruh jajarannya untuk terus melakukan upaya antisipasi karhutla dengan kegiatan preemtif dan preventif.
“Tekankan kepada operator posko untuk terus memantau hot spot atau titik api di wilayah masing-masing, apabila ditemukan segera tindak lanjuti,” tegasnya.
Dia menjelaskan sejauh ini telah dan terus berjalan dan terus digencarkan oleh jajarannya.
“Langkah-langkah tersebut diantaranya sosialisasi dan edukasi yang setiap hari dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas,
dengan harapan terus meningkatkan latihan gabungan,dan mengedukasi masyarakat masalah Karhutlabun,serta
operator posko karhutla yang setiap hari selalu memantau titik api,” ucapnya.
Andreas juga mengingatkan tentang netralitas Polri menjadi perhatian untuk melakukan pencegahan agar jangan sampai ada personel yang melanggar aturan sesuai regulasi yang ada menjelang ditahun politik pesta Demokrasi 2024 yang akan datang.
Ia mengatakan netralitas Polri telah diatur dalam ketetapan (TAP) MPR Nomor 7 Tahun 2000 tentang Peran TNI-Polri sebagai aparat pertahanan dan keamanan negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Aturan tersebut tertuang dalam pasal 10 ketetapan MPR Nomor 7/MPR/2022 bahwa Polri bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis.
Pewarta: Sadiman
Editor: Firman