PALEMBANG – Budi Afrianto (26) tahun, ketua PSOK (Pemuda Seni dan Olahraga Kelurahan) Keramasan disambangi Mahasiswa Universitas Sriwijaya (unsri) Indralaya. Selasa (2/3/2021).
Pada pertemuan tersebut, Budi Afrianto menuturkan mengenai sejarah terbentuknya PSOK di Kelurahan Keramasan.
Dikatakan Budi, perkembangan bidar mini di kelurahan keramasan berawal masuk tahun 2002.
“Saat itu, saya masih duduk di bangku kelas 3 sekolah dasar,(SD). Saya sering diajak ayah saya menyaksikan perlombaan bidar mini di kelurahan keramasan,” ungkap Budi.
Lanjutnya, seiringnya waktu pada tahun 2017, Dia membuat gagasan bersama pemuda pemudi kelurahan Keramasan dan berinisiatif untuk mengembangkan serta memperkenalkan perahu bidar kepada anak anak dengan tujuan agar perahu bidar tetap ada di kelurahan Keramasan.
Sambungnya, pada tahun 2018 tepatnya pada tanggal 18 agustus, kami segenap seluruh anggota PSOK mengadakan perlombaan bidar mini anak anak.
“Dan hasil alhamdulilah, bidar mini mulai dikenal di kalangan anak anak keramasan,” jelas Budi.
Selanjutnya dikatakan Budi, upaya kami untuk terus melestarikan perahu bidar mini di keramasan, walaupun banyak kendalanya masalah ekonomi yang membuat kami sedikit terhenti, namun atas kekompakan anggota PSOK sampai sekarang kami tetap semangat terus melestarikan perahu bidar.
“Harapan kami agar pemerintah kota atau provinsi dapat mendukung kami supaya perahu bidar mini terus ada di kelurahan keramasan tetap berkembang,” pungkasnya.
Reporter : Johny Antony
Editor : Firman