JAKARTA, Beritategas.com – Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara (Dishub Sumut) bersama konsorsium University of York (UoY) dalam Program UK PACT Future Cities menyelenggarakan lokakarya bertema Tactical Urbanism and Digital Participatory Mapping. Acara berlangsung di Hotel Ashley, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Lokakarya ini menyoroti penerapan pendekatan Urbanisme Taktis sebagai langkah strategis untuk menciptakan transportasi yang inklusif dan ramah lingkungan. Metode ini melibatkan intervensi skala kecil untuk menghasilkan dampak besar dalam pembangunan infrastruktur perkotaan, khususnya melalui pemberdayaan kelompok rentan seperti perempuan, anak-anak, penyandang disabilitas, dan warga berpenghasilan rendah.
Salah satu proyek percontohan pendekatan ini adalah Terminal Ikan Paus, Binjai. Kolaborasi antara Dishub Sumut, University of York, Clean Air Asia, dan Pustral UGM menjadikan terminal tersebut sebagai lokasi uji coba untuk mengembangkan solusi transportasi berbasis komunitas.
Kepala Dishub Sumut, Dr. Agustinus Panjaitan, menyatakan bahwa pendekatan ini adalah langkah awal untuk menciptakan sistem transportasi yang lebih inklusif. “Transformasi besar dimulai dari langkah kecil. Kami ingin memastikan seluruh pihak, termasuk kelompok rentan, terlibat dalam membangun masa depan transportasi yang lebih baik,” ujarnya.
Lokakarya ini juga memberikan pelatihan bagi peserta untuk mengembangkan strategi praktis, berbagi pengalaman, dan memperdalam pemahaman tentang inklusivitas dalam mobilitas perkotaan. Hasilnya meliputi rekomendasi untuk memperkuat partisipasi masyarakat dalam perencanaan transportasi dan mengintegrasikan pendekatan inklusif ke dalam kebijakan daerah.
Dishub Sumut berharap langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menciptakan sistem transportasi yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga memberdayakan komunitas dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Kontributor : Dedi
Editor : Firman