BATURAJA, Beritategas.com – Ditemukan mayat seorang laki-laki dalam keadaan gantung diri, Jumat (02/09/2022), sekira pukul 04.40 WIB di dalam sebuah rumah yang berada di Desa Mendala Kecamatan Peninjauan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU)
Kapolres OKU melalui Kasi Humas Polres OKU AKP Syaparrudin membenarkan peristiwa tersebut.
Diketahui korban gantung diri bernama Erwan Effendi (50 tahun), Petani warga Desa Mendala Kecamatan Peninjauan Kabupaten OKU.
Berdasarkan keterangan Saksi, Erna Lela istri korban (40 tahun) bahwa korban keluar dari rumah tidak berpamitan kemudian korban sampai dengan pukul 18.00 WIB tidak pulang ke rumah.
Kemudian istri korban berusaha mencari keberadaan korban dan ditunggu sampai dengan pukul 04.00 WIB, Korban belum pulang.
Karena tak kunjung pulang, selanjutnya, istri korban meminta tolong kepada Sidik (48;tahun) dan Fahri (40 tahun) untuk melihat kerumah orang tua korban yang sudah tidak dihuni lagi.
Disitu istri korban melihat sandal dari korban yang di depan rumah tersebut, dan begitu pintu dibuka, korban sudah dalam keadaan gantung diri.
“Selanjutnya, istri korban beserta saksi spontan langsung melepaskan tali serta menurunkan korban Erwan Effendi dengan harapan korban masih bisa diselamatkan,” ujarnya.
Dan pada saat di TKP (Tempat Kejadian Perkara), personil Polsek Peninjauan mendapati korban,”sudah diletakkan tergeletak dalam keadaan meninggal dunia di rumah korban,” imbuhnya.
Berdasarkan keterangan dari saksi-saksi, sebelum korban Erwan Effendi melakukan tindakan gantung diri, bahwasanya saat itu anak korban, Edo yang baru setengah bulan kuliah di Jogja meminta dibelikan Laptop seharga 14 juta beserta sepeda motor.
Diketahui bahwa dalam kehidupan sehari-harinya korban agak tertutup/ pendiam. Dan dari penuturan Istri korban dikatakannya bahwa korban tidak ada permasalahan dengan tetangga.
“Dari hasil olah TKP yang dilakukan oleh Piket SPK regu 3 dan Unit Reskrim Polsek Peninjauan, telah ditemukan beberapa barang bukti, 1 (satu) utas tali nilon warna biru, 1 (satu) helai pakaian baju warna coklat dan 1 (satu) helai celana pendek coklat,” terang AKP Syaparrudin.
Selanjutnya Sekira pukul 06.00 WIB mayat korban gantung diri dibawa ke Puskesmas Peninjauan untuk dilakukan visum atas persetujuan keluarga korban.
Pewarta : Rudi Hartono
Editor ; Firman