KENDAL, Beritategas.com – Pertemuan rutin sebulan sekali Forum Kendal Petani Handal, kali ini digelar di rumah Atiek di Kecamatan Patean, Kabupaten Kendal pada Selasa (30/01). Para petani dari Kecamatan Plantungan, Pageruyung, Sukorejo dan Patean turut hadir dalam pertemuan yang dihadiri oleh seorang Konsultan Pertanian, Ir. Sunarko M.Si dari Yogyakarta. Mereka berkumpul untuk berbagi pengalaman, mengatasi masalah dan mendapatkan panduan strategis dari narasumber, sebagaimana disampaikan kepada awak media pada Rabu (31/01/24).
Atiek sebagai tuan rumah menyambut peserta dengan sambutan hangat dan menyuguhkan hidangan istimewa. Dia mengajak semua petani untuk berbagi keluh kesah dan pengalaman mereka, terutama dengan kehadiran Sunarko sebagai konsultan pertanian, untuk mencari solusi yang tepat.
“Petani dari berbagai kecamatan secara bergantian berbagi pengalaman dan kendala yang mereka hadapi sehari-hari. Saya memberikan kesempatan kepada semua peserta, yang notabene merupakan petani, untuk menyampaikan keluhan mereka, memanfaatkan kehadiran Pak Sunarko sebagai konsultan untuk mendapatkan saran dan solusi”, jelasnya.
Sunarko, sebagai konsultan, menyimpulkan keluhan dan menawarkan rumusan IPOC (Input, Proses, Output, Customer) sebagai panduan strategis. Ia menekankan pentingnya memahami sumber daya yang dimiliki, memilih tahapan proses yang sesuai, menentukan sasaran output yang jelas dan menjadikan petani sebagai penentu harga di pasar.
“Dalam kesempatan tersebut, tokoh petani muda, Misbah Anam, menyoroti pentingnya persatuan petani dalam kelompok. Petani perlu bersatu untuk menentukan harga pasar sesuai kesepakatan kelompok dan tidak boleh ada yang menjual produk di bawah harga yang telah disepakati”, ungkapnya.
Pertemuan berlangsung dari pukul 13.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB, ditutup dengan sambutan dari sesepuh Forum Kendal Petani Handal, Nur Azis.
“Pentingnya kelanjutan pertemuan dan pertumbuhan serta pembelajaran terus-menerus bagi para petani. Forum ini menjadi wadah bagi para petani untuk saling mendukung dan berbagi pengetahuan, sembari terus berupaya mengembangkan potensi pertanian di wilayah Kabupaten Kendal”, pungkas Nur Azis.
Pewarta : Pujiono
Editor : Widiyo Prakoso