JAMBI, Beritategas.com – Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (JISIP) Universitas Jambi (UNJA) meluncurkan forum diskusi rutin bertajuk “Dialektika Selasar” di Gedung FISIPOL UNJA, kegiatan yang mengusung konsep diskusi santai dan inklusif bertujuan untuk membahas berbagai isu kerakyatan yang meliputi budaya, lingkungan, ideologi, filsafat, serta isu sosial lain yang relevan bagi publik.
Pada pertemuan perdananya, Dialektika Selasar mengangkat tema “Demokrasi di Titik Nadir: Membaca Ulang Persinggungan Kaum Cendekiawan dan Politik” yang diadakan di Gedung FISIPOL UNJA pada Jumat (25 /10/2024).
Diskusi perdana Dialektika Selasar ini menghadirkan Jumardi Putra, seorang penulis dan aktivis budaya dan sosial, serta Dwi Rahariyoso, dosen filsafat JISIP UNJA, dengan Michael Lega, dosen JISIP, sebagai moderator.
Diskusi berlangsung dinamis, dengan peserta yang aktif berbagi pandangan tentang pentingnya peran intelektual dalam menjaga idealisme demokrasi di tengah dinamika politik yang semakin kompleks.
Ketua Jurusan ISIP, Rio Yusri Maulana, Ph.D., menekankan pentingnya ruang diskusi di lingkungan akademik, khususnya sebagai wadah bagi mahasiswa dalam menanggapi isu-isu sosial yang sering terabaikan.
“Diskusi merupakan akar rumput yang seolah hilang dalam lingkungan akademik dalam satu dekade terakhir, kampus seolah menjadi menara gading yang berjarak dengan isu sosial, disibukkan dengan rutinitas sehingga mahasiswa kehilangan ruang untuk menyalurkan pemikiran bebasnya, saya berharap diskusi ini dapat mengundang lebih banyak mahasiswa untuk hadir, berbagi pemikiran dengan bebas, tidak berjarak, dan lugas. Diskusi ini terbuka untuk seluruh mahasiswa UNJA dengan harapan JISIP dapat menjadi wadah bagi para pemikir muda yang nantinya menjadi pemimpin di Provinsi Jambi,” ungkap Rio.
Rangkaian kegiatan juga diisi dengan Eksebisi Fotografi bertajuk “Raut Kehidupan” karya mahasiswa Ilmu Pemerintahan JISIP UNJA angkatan 2022,
pameran ini menampilkan foto-foto monokrom yang merefleksikan realitas sosial yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah, menggambarkan kehidupan masyarakat yang diharapkan dapat mengetuk kesadaran publik.
Melalui Dialektika Selasar, JISIP UNJA berharap dapat menjadi ruang yang efektif untuk merangkul mahasiswa dalam diskusi bermakna, memberikan kesempatan bagi generasi muda UNJA untuk memahami dan menyuarakan isu-isu sosial secara kritis dan lantang.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman