KENDAL, Beritategas.com – Hujan deras yang terus mengguyur sejak kemarin hingga berita ini diturunkan telah menyebabkan banjir melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Beberapa kecamatan yang terdampak antara lain Kaliwungu, Brangsong, Kendal Kota, Patebon, Cepiring, Kangkung, Weleri dan Rowosari. Ketinggian air di pemukiman warga bervariasi, mulai dari 20 cm hingga 50 cm. Selain banjir, beberapa wilayah juga dilanda angin kencang yang menyebabkan pohon tumbang dan menghalangi jalan, seperti di Jalan Weleri-Sukorejo (Surokonto Wetan) dan Jalan Kaliwungu-Boja di kawasan Hutan Lindung Darupono, Kamis (30/01/25).
Seorang pengendara, Kurniawan, yang hendak berangkat kerja ke Boja, mengaku terjebak kemacetan di Darupono.
“Saya sudah menunggu hampir setengah jam, belum bisa bergerak. Kalau 10 menit lagi tidak bisa jalan, lebih baik saya putar arah lewat Mijen, Semarang,” ujarnya.
Sugiono, warga Perumahan RSS Kendal, menuturkan bahwa air mulai masuk ke perumahan sekitar pukul 10 pagi.
“Sekarang sudah setinggi ini karena hujan belum berhenti, malah semakin deras,” katanya.
Sementara itu, seorang warga yang enggan disebut namanya, tinggal di dekat Kantor Koramil Kendal, mengungkapkan kekhawatirannya.
“Dari pagi air sudah masuk dan menggenangi daerah sini. Saya tidak tahu harus bagaimana, hujan belum reda,” pungkasnya dengan nada cemas.
Banjir yang terjadi hampir setiap tahun di Kendal ini memerlukan penanganan serius dan langkah konkret dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kendal. Warga berharap ada solusi permanen untuk mengatasi masalah ini agar tidak terus berulang dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Pewarta: Pujiono
Editor: Widiyo P