MAGELANG, Beritategas.com – Pada 29 Maret 1982, organisasi sayap pemuda PPP, yakni Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) berdiri. Jaelani menempatkan anaknya, Husein Naro, sebagai komandan GPK.
Husein Naro adalah putra Haji Jaelani Naro, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada awal dekade 1980-an. Kala itu PPP adalah satu-satunya partai Islam yang boleh hidup di zaman politik aliran Orde Baru. Jaelani Naro, yang lebih dari 20 tahun menjabat sebagai jaksa, punya reputasi sebagai orangnya Ali Moertopo.
Namun pada kenyataannya, untuk GPK Magelang sudah memasuki 50 Tahun usianya. GPK Aliansi tepi barat dan sayapnya yang hadir menyambut ulang tahun GPK yg ke-50 ada sekitar 17.000 dan dipimpin langsung oleh mereka dipimpin langsung oleh komandan GPK Gus Nurul. Ketua PAC PPP KH. Mansur Efendi juga hadir di hari ulang tahun GPK ini. Peringatan ulang tahun GPK sendiri terlaksana di Stadion Kaliangkrik Bandongan, Kabupaten Magelang, Minggu (08/01/23).
KH.Mansur Efendi dari kediamannya dikawal ketat oleh GPK yang berjumlah kurang lebih 100 anggota menuju Stadion Kaliangkrik. Dimana diketahui bahwa pengawal GPK ini berasal dari Secang dan Candisari.
“KH. Mansur Efendi adalah pemimpin yang tegas dan bertanggung jawab. Beliau juga sering mengisi pengajian sebagai tausiyah di Kabupaten Magelang”, jelas Setiadi anggota GPK.
Pengawalan terjadi dikarenakan KH. Mansur Efendi adalah Ketua PAC PPP, namun ternyata tidak hanya itu dasar dari pengawalannya. KH. Mansur Efendi adalah sosok pemimpin yang tegas dan bertanggung jawab serta orang yang disegani. Disamping itu, KH. Mansur Efendi juga seorang tausiyah di wilayah Magelang.
“Beliau juga orang yang disegani di wilayah Candisari, diseganinya karena beliau selalu membantu masyarakat kecil”, tambah wawan yang juga ikut mengawal.
Dalam kesempatan ini, KH. Mansur Efendi menyatakan Partai Persatuan Pembangunan harus tetap semangat dan harus maju agar di tahun 2024 nanti kursi DPRD bisa bertambah.
“Partai Persatuan Pembangunan harus tetap semangat dan harus maju. Hal ini bertujuan agar di pilkada 2024 nanti, kursi DPRD bisa bertambah demi mengegolkan apa-apa yang menjadi aspirasi dari masyarakat kecil”, ungkap KH. Mansur Efendi.
Pewarta : Bambang Kuntono
Editor : Widiyo Prakoso
