JAMBI, Beritategas.com – Universitas Jambi (UNJA) pada semester genap tahun akademik 2023/2024, menerjunkan 39 orang mahasiswa mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) ke Kecamatan Tabir Lintas, Kabupaten Merangin, Jambi.
Program Kukerta ini berlangsung di tiga desa, yaitu Desa Mensango, Desa Sido Harjo, dan Desa Koto Baru.
Kukerta dilaksanakan selama 55 hari sejak tanggal 23 April hingga 16 Juni 2024 mendatang.
Berbagai program telah dilaksanakan oleh mahasiswa Kukerta, seperti program Rumah Sehat dan Rumah Pintar, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan pengetahuan masyarakat desa.
Sekretaris Desa Koto Baru, Ade Sadria, M.Pd., menyatakan apresiasinya terhadap upaya mahasiswa UNJA yang telah memberikan kontribusi besar bagi peningkatan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Desa.
“Kami sangat berterima kasih atas dedikasi para mahasiswa dalam membantu masyarakat kami. Kegiatan-kegiatan ini sangat bermanfaat dan diharapkan dapat terus berlanjut di masa mendatang,” ujarnya.
Berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan di Desa Koto Baru meliputi:
Sosialisasi pemilahan dan pembuatan tempat sampah organik dan non-organik pada siswa. Penyuluhan Personal Hygiene Pada Remaja, Edukasi Pengenalan Pengelolaan Unit Kesehatan Sekolah kepada siswa kelas 5 di Sekolah Dasar Negeri 124, Penyuluhan SADARI kepada ibu-ibu, Pelatihan Tari Kedidi sebagai Tari Persembahan di Desa Koto Baru. Kemudian Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada anak sekolah di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Tarbiyah Islamiyah. Sosialisasi PHBS pada anak sekolah di SDN 124 Koto Baru. Edukasi Manajemen Kesehatan Remaja Saat Menstruasi. Senam sehat bersama warga desa, dan Edukasi bahaya pergaulan bebas pada remaja.
Kegiatan-kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kesehatan masyarakat desa melalui berbagai program edukasi dan sosialisasi.
Kegiatan sosial yang dilaksanakan mahasiswa UNJA di Desa Koto Baru diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kegiatan serupa di daerah lain, serta mempererat hubungan antara universitas dan masyarakat.
Ustad Habibullah menyatakan apresiasinya terhadap penyuluhan yang diadakan di pondok pesantren Darul Qur’an Al- Irsyadiyah.
“Sangat luar biasa. Mudah-mudahan, dengan adanya penyuluhan di pondok pesantren ini, santri-santri kami mendapatkan pengalaman berharga. Kami sangat mendukung kegiatan ini dan berharap selalu dapat memberikan yang terbaik untuk masyarakat,” ungkapnya.
Dengan dukungan penuh dari pihak pondok pesantren, diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi para santri dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa secara keseluruhan. Kegiatan sosial dan edukasi yang dilakukan oleh mahasiswa UNJA ini diharapkan menjadi contoh dan inspirasi bagi kegiatan serupa di daerah lain.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta : A.Erolflin
Editor : Firman