JAMBI, Beritategas.com – Mahasiswa Universitas Jambi (UNJA) yang tergabung dalam Program Wirausaha Mahasiswa berhasil menghadirkan solusi kreatif untuk mahasiswa Indonesia dengan meluncurkan platform inovatif bernama “Uang Mahasiswa”. Website ini dirancang sebagai wadah pembelajaran mandiri yang fokus pada pengembangan keterampilan digital sekaligus membantu meningkatkan kondisi keuangan mahasiswa, Platform ini telah diluncurkan pada tahun 2024 ini.
Ajeng Intan Qusnul Khotimah mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Manajemen UNJA angkatan 2022 yang merupakan ketua tim Platform Uang Mahasiswa mengatakan ia bersama 3 orang temannya tergabung ke dalam pembuatan platform ini.
“Saya bersama Sepriansah, I Made Puja Endra, dan Dini Apriliani, mengembangkan website yang memungkinkan mahasiswa belajar keterampilan baru dan meningkatkan pendapatan, serta menargetkan 7,8 juta mahasiswa bergabung di Platform Uang Mahasiswa, platform ini menjadi jawaban atas masalah ekonomi yang memaksa 600.000 mahasiswa putus kuliah setiap tahun,” ujar Ajeng, Selasa (08/10/2024).
Ajeng juga mengatakan selain menyediakan kursus mandiri, untuk menarik minat pengguna, Platform Uang Mahasiswa juga membangun komunitas tempat mahasiswa berbagi pengalaman dan belajar bersama melalui kursus gratis yang tersedia di uangmahasiswa.com.
“Guna memperluas dampak dan memastikan relevansi, platform ini bermitra dengan 12 UMKM, 3 lembaga sosial yang mendukung pengembangannya dan termasuk SMA N 12 Tanjabbar yang memberikan masukan penting terkait pengembangan platform”.
“Dengan dukungan mitra, Platform Uang Mahasiswa siap menjadi solusi bagi mahasiswa yang ingin mengasah keterampilan sambil menghadapi tantangan ekonomi, serta membuka jalan menuju peluang karier masa depan. Kantor kami terletak di Cluster Bukit Hijau Citra Raya City, Muaro Jambi,” tambah Ajeng.
Muhammad Gifran Ramadhan mahasiswa Jurusan Manajemen FEB UNJA salah satu pengguna platform ini, mengatakan Uang Mahasiswa telah memberikan dampak positif dalam hidupnya.
“Saya merasa terbantu sekali dengan adanya Uang Mahasiswa. Selain bisa menambah keterampilan di bidang desain grafis dan digital marketing, saya juga bisa mengaplikasikan pengetahuan itu untuk membuka jasa freelance kecil-kecilan, jadi sekarang saya bisa menambah penghasilan tanpa harus mengorbankan waktu belajar di kampus,” ungkap Gfran.
Dia juga menambahkan bahwa komunitas yang ada di Uang Mahasiswa membuat proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif.
“Karena ada komunitas, saya tidak merasa sendirian. Kami bisa saling berdiskusi dan berbagi pengalaman tentang bagaimana mengatur waktu antara kuliah dan mencari penghasilan tambahan, itu membuat saya lebih termotivasi,” tutupnya.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta : A.Erolflin
Editor : Firman
