BELANDA, Beritategas.com – Dear pembaca Beritatgas.com, Salam hangat, saya Arjun dari negara Kincir Angin Belanda untuk pembaca Beritategas.com dimana saja berada.
Saya mengenal beritategas.com https://www.beritategas.com/ dari seseorang yang berada di Jambi, dan saya diminta untuk berkirim kabar tentang seputar kehidupan di negara Belanda.
“Untuk itu, saya coba berbagi informasi di sela-sela kesibukan saya sebagai mahasiswa”, tulis Arjun. Selasa (7/2/2023).
Bisa merasakan kuliah di luar negeri merupakan impian bagi banyak orang. Tak jarang banyak orang akan memanfaatkan waktunya sebaik mungkin ketika memiliki kesempatan itu..Mungkin sebagian dari pembaca Beritategas.com ada yang pernah mendengar nama Wageningen University, atau ada teman yang sedang kuliah di sana?
Universitas Wageningen ini merupakan salah satu universitas negeri tertua di negeri Belanda, yang sangat terkenal dengan rumpun life-sciences.
Saat ini saya menjadi mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di University Wageningen, Belanda. Untuk saat sekarang Wageningen University menjadi universitas terbaik di Belanda. Itulah selintas tentang informan Beritategas.com di negara Kincir Angin.
Mengakses layanan kesehatan seksual di Belanda
Dari beberapa jurnal yang saya baca, Perawatan kesehatan di Belanda menempati peringkat kedua terbaik di Eropa menurut laporan tahun 2021 oleh The Commonwealth Fund. Sistem perawatan kesehatan Belanda dikelola oleh pemerintah dan dilengkapi oleh perusahaan asuransi swasta.
Semua penduduk dan pengunjung di Belanda dapat mengakses layanan kesehatan seksual selama memiliki asuransi kesehatan. Penduduk diwajibkan untuk mengambil asuransi kesehatan masyarakat dasar (basisverzekering) dalam waktu empat bulan setelah tiba di Belanda.
Pengunjung sementara dari UE/EEA/Swiss dapat mengakses layanan kesehatan seksual darurat menggunakan Kartu Asuransi Kesehatan Eropa (EHIC) mereka.
Sikap terhadap seks dan seksualitas di Belanda
Belanda dikenal dengan sikap liberalnya terhadap seks dan seksualitas. Ini adalah salah satu pemimpin dunia dalam kesehatan dan hak seksual dan reproduksi, dan merupakan negara pertama di dunia yang mengizinkan pernikahan gay.
Pemerintah Indonesia Konsisten jalankan Konstitusi, tidak melayani Pernikahan Sejenis merujuk pada Undang-Undang Perkawinan. Kebijakan yang ditempuh Indonesia merupakan sikap tegas pemerintah merespon wacana keberadaan komunitas Lesbian, gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) di Indonesia yang terus menggelindingkan isu-isu dan kampanye atas hak-haknya.
Belanda mempromosikan sikap dan pendekatan positif terhadap seksualitas sejak usia muda, dengan pendidikan seks wajib di sekolah. Belanda juga memiliki salah satu tingkat kelahiran remaja terendah dan infeksi IMS yang relatif rendah.
Pendidikan seks bukan hal yang lumrah dibicarakan di Indonesia. Banyak masyarakat terutama orang tua yang berpikir seks merupakan sebuah tindakan, dan pendidikan seks berarti memberi informasi tentang aktivitas tersebut.
Faktanya, pendidikan seks bukan berarti memberikan informasi secara gamblang mengenai hubungan badan. Dalam pendidikan seks, terutama bagi anak-anak, mereka akan diberikan informasi mengenai organ intim, cara merawat, dan berbagai hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan pada organ tersebut.
Semakin berkembangnya tubuh, pada usia pra remaja pendidikan seks menjadi hal wajib yang harus diberikan kepada anak.
Seringkali kejahatan dan pelecehan seksual terjadi pada anak usia SMP, karena minimnya pengetahuan akan organ reproduksi. Pengetahuan tentang reproduksi, informasi dasar tentang kehamilan, dan mengenai pelecehan seksual, diberikan kepada anak usia SMP agar mereka aware dengan tubuh mereka.
Membatasi penggunaan gawai juga penting, agar anak-anak tidak mencari hal-hal tentang seks tanpa pengawasan orang tua. Kemudian pada masa remaja, rasa tertarik kepada lawan jenis menjadi lebih kuat. Tidak jarang remaja mulai saling suka dengan lawan jenis dan berpacaran.
Yang perlu ditekankan dalam pendidikan seks untuk remaja adalah pentingnya tanggung jawab dalam menyikapi perubahan tubuh dan feeling yang mereka alami.
Informasi tentang tindakan seks bebas serta akibat yang ditimbulkan harus diberikan kepada remaja usia 13-18 tahun. Pendidikan agama yang cukup juga penting agar anak lebih terkontrol dalam menyikapi perubahan yang mereka alami.
Kita miris melihat situasi saat ini, Sebanyak 17 anak menjadi korban pencabulan oleh seorang oknum wanita, kelainan seks di Kota Jambi. Pelaku yang merupakan seorang wanita muda ibu rumah tangga itu memanfaatkan modus rental Game PlayStation di rumahnya di kawasan Alam Barajo, Kota Jambi. Korban pencabulan itu terdiri dari 11 anak laki-laki dan 6 anak perempuan. Para korban berusia rentang 8-15 tahun.
Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, Minggu (5/2/2023). kepada wartawan mengatakan Pelaku kini telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka. Pelaku dijerat pasal 82 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.
Pewarta : Erolflin/Arjun
Editor : Firman