JAMBI, Beritategas.com – Ibadah haji adalah panggilan istimewa dari Allah SWT bagi setiap muslim, yang mampu, dan merupakan rukun Islam yang kelima. Ibadah haji diwajibkan sekali seumur hidup bagi mereka yang memenuhi syarat.
Allah selalu memanggil kita, maka jawablah “Labbaik Allaahumma labbaik, Labbaika laa syariika laka labbaik. Innal hamda wanni’mata laka wal mulka, laa syariikalak”. Artinya: Aku datang memenuhi panggilan Mu Ya Allah, Aku datang memenuhi panggilan Mu Ya Allah, Aku datang memenuhi panggilan Mu Ya Allah tidak ada sekutu bagi Mu, Aku datang memenuhi panggilan Mu.
Sesungguhnya segala puji, nikmat dan segenap kekuasaan adalah milik Mu, tidak ada sekutu bagi Mu.
Ibadah Haji adalah perjalanan spiritual menuju Baitullah (rumah Allah), yang terletak di Tanah Suci Makkah.
Haji bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi lebih kepada penyempurnaan penghambaan diri kepada Sang Khalik.
Sebagai rukun Islam kelima, ibadah haji tidak dapat ditunaikan oleh semua umat Islam. Faktor jarak, biaya, dan birokrasi penyelenggaraan menjadi tantangan utama.
Seseorang harus mengikuti antrean hingga puluhan tahun karena terbatasnya kuota. Memiliki uang saja tidak cukup untuk pergi ke Makkah, banyak persyaratan yang harus dipenuhi, termasuk kesehatan badan yang prima.
Antrean panjang menjadi keniscayaan bagi mereka yang ingin menunaikan ibadah haji. Tapi kalau kita tidak masuk dalam antrian tentu kita akan tertinggal jauh untuk bisa hadir di Baitullah melaksanakan rukun Islam kelima.
Petugas pada Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Provinsi Jambi, H. Yan Apriadi kepada beritategas.com menyebutkan bahwa masa tunggu haji di Provinsi Jambi mencapai sekitar 32 tahun.
”Daftar tunggu atau waiting list Haji di Provinsi Jambi saat ini mencapai waktu 32 tahun. Artinya jika orang mendaftar haji saat ini, maka dirinya harus menunggu selama 32 tahun untuk berangkat haji ke tanah suci”, ujarnya, Senin (14/04/2025).
Pada Musim Haji tahun 2025 ini, jemaah dan petugas haji Provinsi Jambi yang diberangkatkan melalui Embarkasi Haji Antara Provinsi Jambi ke Arab Saudi melalui Embarkasi Batam berjumlah 2.880 orang, terbagi dalam 7 kelompok terbang (kloter).
Labbaik Allahumma labbaik
Maknanya, sesungguhnya aku tunduk kepada-Mu wahai Rabb, aku memenuhi panggilan-Mu, mentaati hukum-Mu dan melaksanakan perintah-Mu.
Menunaikan ibadah haji ke Baitullah adalah sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memenuhi panggilan-Nya untuk beribadah di Baitullah, Tanah Suci Makkah.
Pewarta: A. Erolflin
Editor: Firman
