OGAN ILIR, Beritategas.com – Bupati Ogan ilir lakukan pelepasan Magang kerja ke Jepang pada program magang in-Japan -ikapeksi sumsel angkatan C.365 Dinas Transmigrasi dan tenaga kerja kabupaten Ogan ilir yang diwakili wakil Bupati (Wabup) Ogan ilir Ardani di Kantor Bupati Tanjung Senai, Kamis (4/4/2024)
Wabup Ogan Ilir mengatakan dalam sambutanya, segala puji dan syukur yang tidak bosan ucapkan sehingga kita hadir dalam rangka pelepasan magang kerja ke Jepang, program magang im japan ikapeksi.
“Pertama saya menyampaikan permintaan maaf dari bapak Bupati Panca Wijaya Akbar karna beliau sudah merencanakan melepas langsung adik- adik semua dikarenakan ada kegiatan mendadak yang harus beliau hadiri sehingga tidak bisa. Kita doakan kepada bapak bupati sehat selalu dalam memimpin kabupaten Ogan ilir ini,” ujarnya.
“Bapak ibu yang saya hormati jadi yang berangkat ke Jepang ada 30 Orang perlu diketahui tidak sembarangan ikut ke Jepang. Alhamdulillah adik adik lulus ada yang satu tahun ada yang dua dan seterusnya,” ujarnya.
Lanjutnya, disana ada apartemen ditanggung, ongkos pesawat ditanggung. Adik adik pandai-pandai menyesuaikan diri karna di Jepang biasa dia tepat waktu.
“kalau jam kerjanya jam delapan pasti jam delapan, bukan seperti di daerah kita ini, molor waktu. kecuali pas buka puasa yang tepat waktu. Saya berpesan jaga kebersamaan, saling lindungi. Jangan saling jahat kan. Keberhasilan kawan kita keberhasilan kita juga tapi ketidak keberhasilan kawan juga menjadi kegagalan kita. Kebersamaan harus kita tanamkan dalam hati kita. Ini kader kader dapat modal kerja, sepulangnya dapat modal ajak kawan ajak saudara. Ilmu dari Jepang buatlah menjadi lapangan kerja. yang kebiasaan makan di kita ini belum tentu ada disana. Nanti yang hobi makan kemplang bawak kemplang. Hobi dan yang lain tidak ada model tekwan disana. kita bawa, ikuti etika yang baik-baik, jaga kesehatan tekadkan bahwa saya akan sukses,” tuturnya.
Sambungnya, Ini dimonitor, ada masalah lapor Bupati, laporan kementrian dipantau terus karna manfaat kerja disana sangatlah banyak bisa mengurangi pengangguran pulangnya nanti bisa membuka lapangan kerja.
“Bapak ibu yang saya hormati dengan memohon rido-Nya Allah, mengucap bismillahirrahmanirrahim program im japan ikapeksi magang ke jepang dilepas,” tuturnya.
Kepala Dinas Transmigrasi dan tenaga kerja Edy Demang Jaya mengatakan 18 Orang yang akan berangkat 15 April nanti, 12 orang masih dites di provinsi, nunggu di berangkatkan jadi 30 orang yang berangkat pas sampai ke Jepang dibagi kerjanya.
“Harapan semoga pulangnya nanti bisa membuka lapangan kerja mengurangi pengangguran harapan seperti itu,” tuturnya.
Salah Satu Orang Tua dari peserta Alpino Maret, anak dari Hanip Yunas berasal dari desa Palemraya kecamatan Indralaya utara mengatakan, pesanku untuk anakku 3 fakta yang kurasakan rasa bangga ada dan gembira, rasa sedih.
“Karna berpisah dengan anak walau dia menuntut ilmu dan buat keluarga tapi berpisah sedih,” tuturnya.
Pewarta : Junaidi
Editor : Firman