SRAGEN, Beritategas.com – Pada awal tahun 2024 ini, musim penghujan mulai merata di belahan selatan garis khatulistiwa. Penikmat ocehan burung atau sering disebut Kicau Mania, mulai mengotak-atik rawatan burungnya. Edy Prasetyo, yang kita ketahui bersama sebagai Kicau Mania asal Kabupaten Sragen berbagi tips perawatan burung Pleci di musim hujan, Jumat (12/01/24).
Dijelaskan oleh Edy Prasetyo bahwa kunci perawatan burung, terutama burung Pleci adalah penjemuran. Dengan adanya penjemuran, burung menjadi hangat dan mampu meningkatkan daya tahan tubuh.
“Kunci perawatan burung, terutama burung pleci adalah penjemuran. Dari penjemuran, burung mendapat panas dan mampu meningkatkan daya tahan tubuh. Namun di musim hujan, penjemuran menjadi hal yang susah”, jelasnya.
Edy menambahkan bahwa penjemuran tidak harus berjam-jam, mengingat susahnya mendapat panas matahari di musim hujan. Burung Pleci harus mendapatkan Extra Fooding dan Vitamin yang bagus juga.
“Sebenarnya tidak butuh waktu lama untuk menjemur burung Pleci di musim hujan. Waktu yang diperlukan untuk menjemur burung Pleci di musim hujan adalah 20-30 menit saja. Hal ini dilakukan karena susah mendapat teriknya sinar matahari di musim hujan. Disamping itu, burung Pleci harus mendapatkan Extra Fooding yang bagus dan Vitamin harus selalu diberikan”, tambahnya.
Pemberian Extra Fooding dan Vitamin ke burung Pleci bertujuan agar burung Pleci mendapatkan rasa hangat serta memperkuat daya tahan tubuh dari dalam. Burung Pleci akan selalu sehat dan tidak mengalami gangguan kesehatan.
“Burung Pleci haruslah mendapat Extra Fooding yang bagus. Semisal Kroto (telur rangrang) atau bisa juga Ulat Hongkong. Setidaknya setiap pagi usai penjemuran, burung Pleci diberi Kroto setengah sendok teh. Bila susah mendapatkan Kroto, bisa diberi Ulat Hongkong yang warna putih 3-5 ekor. Disamping itu, burung Pleci juga diberi Vitamin yang banyak dijual di kios-kios burung, agar burung Pleci tetap rajin berkicau dan sehat”, pungkasnya.
Pewarta : Widiyo Prakoso
Editor : Firman
