JAMBI, Beritategas.com – Prof. Dr. Dra. Heriberta, M.E. lahir di Kota Jambi dan besar di Kota Jambi, ia menempuh pendidikan sejak SD, SMP dan SMA di Kota Jambi.
Prof. Dr. Dra. Heriberta, M.E. merupakan anak pertama dari delapan bersaudara, berasal dari keluarga yang sederhana, ayahnya bertugas di kantor IPEDA Kota Jambi atau kantor Pajak PBB pada masa itu, ibunya seorang ibu rumah tangga namun sempat menjadi suster di salah satu rumah sakit swasta yang ada di Kota Jambi.
Prof. Heriberta salah satu dari 8 Guru Besar (Profesor) Universitas Jambi (UNJA) Tahun 2024. Hal ini sesuai dengan Keputusan Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi tentang kenaikan jabatan akademik/fungsional dosen.
Prof. Heriberta, menempuh pendidikan S1 di Fakultas Ekonomi Universitas Jambi (UNJA) tamat pada tahun 1986, kemudian melanjutkan S2 di Universitas Indonesia (UI) Fakultas Ekonomi program studi Ilmu Ekonomi dan tamat pada tahun 1997, ia kembali melanjutkan studi S3 di Univeritas Trisakti (USAKTI) jurusan Ilmu Ekonomi program studi Sustainable Development tamat tahun 2016.
“Saya menjalankan tugas-tugas pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan komitmen tinggi, dalam hal mengajar, saya sebisa mungkin untuk bisa hadir kecuali ada undangan atau tugas dinas yang tidak bisa ditinggalkan. Saya juga sangat mencintai penelitian, dan saya telah konsisten membuat proposal, di mana pada tahun ini tiga dari empat proposal saya alhamdulillah berhasil diterima, tetapi sebagai dosen saya juga melakukan sosialisasi dengan masyarakat tempat saya tingga; seperti melakukan kegiatan sosial di sekitar lingkungan tempat tinggal, mengikuti kegiatan majelis taklim di masjid dan sebagainya,” ujar Prof. Heriberta.
Pada tahun 2018, Prof. Heriberta dipercaya memimpin Pusat Studi Gender (PSG) Universitas Jambi dan aktif dalam ASWGI (Asosiasi Studi Wanita dan Gender Indonesia), di mana beliau ditunjuk sebagai Koordinator Wilayah Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, dan Lampung.
Dalam kapasitasnya, Prof. Heriberta, berperan dalam menyusun kurikulum responsif gender di Universitas Jambi dan turut serta dalam penerbitan regulasi penting, sebagai anggota ASWGI Prof. Heriberta turut serta mengawali terbitnya Permendikbudristekdikti No. 30 Tahun 2021 tentang pencegahan kekerasan seksual di perguruan tinggi.
Berkat dedikasinya, salah satu penelitiannya tentang kepemimpinan perempuan berhasil terbit di jurnal Scopus Q2 berjudul “Advancing Women to Leadership in Academia: Does Personal Branding Matter?”.
Prof. Heriberta mengatakan bahwa ia mendapatkan motivasi untuk melanjutkan studi hingga S3 semakin kuat ketika ia mendapatkan dukungan penuh dari keluarga serta rekomendasi khusus dari Gubernur Jambi saat itu, Drs. Hasan Basri Agus, MM.
“Perjalanan menempuh S3 adalah pengalaman yang membuka wawasan dan membawa rasa syukur yang mendalam, seperti dunia terbuka lebar di hadapannya, perjalanan meraih gelar Guru Besar bukan tanpa tantangan, proses pengajuan artikel ilmiah sering kali menemui jalan berliku, dengan beberapa kali harus berjuang mengirim artikel ke jurnal-jurnal internasional, namun, semangat pantang menyerah dan dukungan dari berbagai pihak di Fakultas Ekonomi Universitas Jambi menjadi pendorong untuk terus berusaha,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Prof. Heriberta menceritakan bahwa ia mendapatkan beasiswa pada saat menempuh kuliah S1 nya, begitu pun kuliah nya S2 mendapatkan bebas pembayaran uang kuliah selama satu tahun, tidak hanya itu, Prof. Heriberta juga banyak mendapatkan bantuan keuangan perkuliahan S3 dari Drs. Hasan Basri Agus.
Prof. Heriberta mengatakan ditengah segala kesibukan akademiknya ia tetap menjalani kehidupan pribadi dengan penuh kebahagiaan, menikah pada tahun 1991 dengan Drs. H. Jaharuddin, ME. Prof. Heriberta dikaruniai seorang putra yaitu Ade Riyanda Prasetia Putra, S.H., M.H., yang baru saja menikah pada September 2024.
Bagi Prof. Heriberta, perjalanan ini adalah bagian dari pengabdian kepada ilmu, bangsa, dan masyarakat, dedikasi dan pencapaiannya telah menjadikannya teladan bagi generasi muda dan rekan-rekan di lingkungan akademis.
Bagi Prof. Heriberta pengalaman ini merupakan bagian perjalanan hidup untuk berbagi ilmu, dan sebagai dedikasinya untuk mencapai kesuksesan di bidang akademik sebagai pengabdiannya kepada masyarakat dan bangsa, capaian ini dapat dijadikan teladan bagi generasi muda, serta rekan-rekan di lingkungan akademis.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman
