BANYUASIN, Beritategas.com – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional, Pemerintah telah melaksanakan serangkaian usaha terus menerus yang bertitik pada sektor pertanian. Diantaranya pembangunan di bidang pengairan guna menunjang peningkatan produksi pangan bagi petani.
Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII (BBWS) melalui salah satu programnya, yakni Program Percepatan normalisasi sekunder adalah program rehabilitasi, peningkatan atau pembangunan Jaringan Irigasi dengan berbasis peran serta masyarakat petani yang dilaksanakan sendiri oleh perkumpulan petani pemakai air, gabungan perkumpulan petani pemakai air atau induk perkumpulan petani pemakai air secara swakelola yang ada di kecamatan Muara Telang telah berjalan dengan baik sesuai arahan dari balai besar.
Sebelumnya, masyarakat mengeluhkan pendangkalan saluran irigasi di beberapa aliran sungai, akibatnya suplai air ke areal persawahan tersendat dan yang berdampak kekeringan di beberapa lokasi persawahan dan terjadinya gagal panen.
Dengan adanya program normalisasi sekunder yang telah selesai di jalankan oleh Balai Besar sumsel VIII (BBWS) Kecamatan Muara telang, kendala tersebut telah dapat diatasi.
“Dan itulah yang diharapkan petani, kedepan musim tanam yang akan datang petani dapat mendapatkan hasil produksi gabah yang lebih meningkat lagi,” ujar Mugiono (60) Salah seorang anggota kelompok tani.
Suswanto selaku ketua panitia peningkatan jaringan sekunder beserta P3A Desa lainnya, ditunjuk oleh BBWS selaku Pelaksana peningkatan jaringan Saluran Sekunder Kecamatan Muara Telang yang telah dimulai sejak Agustus 2022 lalu hingga saat ini yang secara berkesinambungan mengungkapkan pelaksanaan pembangunan telah tercapai target dan sekarang sudah bermanfaat.
“Kami berharap dengan proyek yang dilaksanakan oleh BBWS VIII, dapat meningkatkan kapasitas saluran irigasi. Mengembalikan fungsi layanan terhadap areal sawah serta mengembalikan sistem irigasi yang sesuai harapan petani,” ujarnya dia.
Disisi lain tambahnya, kami juga berharap dukungan dari warga, dan tokoh-tokoh masyarakat.
“Sehingga peningkatan jaringan sekunder yang telah selesai di rehab dapat dirasakan manfaatnya oleh warga,” harapnya.
Sementara itu Ketua DPD Sumsel Aliansi Indonesia ketika di konfirmasi di ruang kerjanya. Samsudin Djoesman. Sabtu (22/10/2022) mengatakan, pihaknya beserta media sebelumnya telah melakukan investigasi serta monitoring ke pekerjaan peningkatan jaringan sekunder, tidak di temukan indikasi penyimpangan dana, justru pekerjaan tersebut berjalan baik sesuai harapan masyarakat.
Dengan telah selesainya proyek peningkatan jaringan sekunder yang dikerjakan oleh P3A ke depan sambungnya, tentunya dapat memberi manfaat yang luas kepada masyarakat sekitar dalam mendukung sektor pertanian melalui pasokan air dari irigasi terutama saat sawah mengalami kekeringan yang bersamaan dengan musim tanam.
“Di kecamatan Muara Telang sendiri memiliki potensi untuk mendukung produksi padi sebesar 6 sampai dengan 8 ton per hektar dan 259 ribu ton per tahun. Selain itu, proyek ini juga diharapkan dapat memberi manfaat lainnya bagi masyarakat sekitar,” pungkasnya.
Pewarta : Suparji
Editor : Firman