JAMBI – Berkat Anugerah Penghargaan peringkat ke-II, Bandara Udara Sehat Se-Indonesia oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia kepada Bandara Udara Sultan Thaha, animo masyarakat semakin meningkat memanfaatkan jasa transportasi udara di masa Covid-19.
“Anugerah Bandara Udara Sehat dari Kementerian Kesehatan itu meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menggunakan transportasi udara yang dapat dilihat dari jumlah penumpang pada bulan November ini,” tegas Eksekutif General Manager Bandara Udara Sultan Thaha Saifuddin Jambi, Indra Gunawan, Jumat (20/11/2020).
Intensitas penumpang di Bandara Udara Sultan Thaha Saifuddin Jambi November 2020 ini meningkat cukup signifikan jika dibandingkan pada bulan sebelumnya.
“Pada November ini, intensitas penumpang dalam satu hari mencapai 1.500 sampai dengan 1.800 penumpang yakni penumpang yang datang ke Jambi maupun penumpang yang berangkat dari Jambi,” sebutnya.
Masih kata Indra Gunawan, sementara di bulan Oktober 2020, intensitas penumpang berada di bawah 1.000 penumpang.
Indra Gunawan menegaskan, anugerah Bandara Udara Sehat itu membuktikan bahwa Bandara Udara Sultan Thaha Saifuddin konsisten menerapkan protokol kesehatan bahkan di masa pandemi Covid-19 saat ini.
“Hal itu meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menggunakan jasa penerbangan,” terangnya.
Sementara, dalam menghadapi libur panjang akhir tahun 2020, Bandara Udara Sultan Thaha Saifuddin tengah mempersiapkan posko Natal dan Tahun Baru.
Indra menambahkan, posko Natal dan Tahun Baru (Nataru) tersebut setiap tahunnya selalu dipersiapkan. Namun,yang berbeda pada tahun ini ialah posko juga dimanfaatkan untuk menjaga penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Diprediksikan, libur panjang akhir tahun nanti akan terjadi lonjakan penumpang sebagaimana pada libur panjang cuti bersama September lalu.
“Posko Nataru nantinya akan dimanfaatkan untuk keamanan jika terjadi lonjakan penumpang sekaligus sebagai posko Covid-19,” tutupnya.
Reporter : Harvery
Editor : Firman