BATAM, Beritategas.com – Organisasi Panglima Bungsu Laskar Boedak Melayu Nusantara melalui ketua umum Al Amin menyatakan sikap terkait atas terjadinya pengeroyokan di Apartemen Formosa Nagoya di lantai 7, Batam beberapa waktu lalu.
Pengeroyokan itu diduga dilakukan para bodyguard alias keamanan tempat gelanggang permainan mesin ketangkasan atau disebut Gelper.
Atas kejadian pengeroyokan tersebut, jatuh korban salah satu pengunjung bernama Rudi warga Tanjung balai Karimun, korban masuk ke rumah sakit.
“Dan sangat ironis di negeri ini Indonesia, warga negara asing asal Singapore yang memerintah anak buahnya untuk melakukan tindakan kekerasan terhadap pengunjung tersebut sehingga pelaku utama sudah sangat menginjak hukum yang ada di republik ini. Saya meminta para penegak hukum baik dari mabes polri yang dipimpin jendral Sigit listiyo agar menangkap otak pelaku utama dan Gelper yang marak 303 di kepulauan Riau di tutup secara permanen,” ujar Al Amin. Sabtu (14/12).
“Saya tegaskan segala bentuk perjudian yang ada di kepulauan Riau diberantas, jangan pandang bulu.., tidak ada lagi oknum-oknum yang bermain mata dengan mafia judi,” imbuhnya.
Pewarta : Fransisco crons
Editor : Firman
