MEDAN, Beritategas.com – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 di Sumatera Utara berakhir dengan lonjakan besar penumpang di moda transportasi laut dan kapal penyeberangan.
“Kawasan Danau Toba dan jalur Sibolga-Nias menjadi pusat perhatian, dengan ribuan orang memanfaatkan jalur ini untuk kembali ke aktivitas sehari-hari,” ujar Kadishub Sumut Dr. Agustinus Panjaitan, Senin (6/1/2025).
Berdasarkan Data Monitoring Pergerakan Penumpang dan Moda Angkutan Masa Nataru 2024/2025 Sumut mulai dari H-7 (18 Desember 2024) sampai H+10 (04 Januari 2025) diketahui, Penyeberangan Danau Toba mencatat total 201.017 penumpang menggunakan kapal selama liburan. Pada H+10 (4 Januari 2025), arus balik mencapai puncaknya dengan 18.396 penumpang, 661 kendaraan roda dua, dan 2.982 kendaraan roda empat atau lebih.
“Pulau Samosir tetap menjadi daya tarik utama selama liburan, dan jalur penyeberangan yang menghubungkan pulau ini dipadati kendaraan dan penumpang. Jalur ini tidak hanya penting untuk pariwisata, tetapi juga untuk aktivitas ekonomi di sekitar kawasan,” imbuh Agustinus.
Penyeberangan Sibolga-Nias juga mencatat lonjakan penumpang dan kendaraan. Sebanyak 34.880 penumpang menggunakan jalur ini selama liburan, dengan puncak arus balik terjadi pada H+8 (2 Januari 2025), mencapai 2.814 penumpang.
Kendaraan roda dua mengalami peningkatan tajam hingga 229,86%, sementara kendaraan roda empat mencatat sedikit penurunan. Meski demikian, layanan kapal tetap optimal dengan 145 trip selama masa liburan, meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Moda angkutan laut secara keseluruhan mencatat 27.670 penumpang selama liburan Nataru, dengan puncak arus balik tertinggi pada H+10, mencapai 6.044 penumpang. Tingginya angka ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap transportasi laut untuk perjalanan yang nyaman dan aman.
Agustinus Panjaitan menyebut moda transportasi laut dan penyeberangan memainkan peran penting dalam mendukung mobilitas masyarakat selama liburan.
“Kami terus memonitor dan memastikan seluruh perjalanan berjalan lancar. Moda laut dan penyeberangan adalah andalan masyarakat, terutama di kawasan wisata seperti Danau Toba dan Sibolga-Nias. Dengan koordinasi yang baik, kami pastikan pelayanan kepada masyarakat tetap optimal,” pungkas Agustinus.
Kontributor : Dedi
Editor : Firman