Rumah Warga Miskin Sempat Viral di Akun facebook Musnaini, Memang sangat Memprihatinkan

INDRALAYA,Beritategas.com – Rumah warga miskin yang sempat viral di akun facebook Musnaini, memang sangat memperihatinkan, dan merupakan warga Desa Sejangko l kecamatan Rantau Panjang kabupaten Ogan Ilir.

Di akun tersebut, Musnaini itu membawa bantuan berupa sembako ke warga miskin bernama Romzi, warga Desa Sejangko I, menjadi sorotan pihak media. Mereka menyapa hangat keluarga ini dan menyerahkan bantuan dengan penuh keikhlasan.

Bacaan Lainnya

Boks sembako itu berisi kebutuhan dasar seperti mie instan, gula, susu, dan beberapa kebutuhan lainnya diberikan yang tentu sangat berarti bagi mereka.

“Ini kan sekedar pribadi bae rasa kemanusiaan setelah kudengar sudah sering bantuan donasi memang yang ini layak dibantu rumahnya memang memperhatikan seperti mau runtuh. Memang bapak Romzi memang layak dibawa ke rumah sakit. Tidak layak dirawat di rumah sebab sudah tinggal kulit sama tulang kalau penyakitnya kurang tau. Saya pribadi bantu donasi bukan menjelekkan pihak yang merasa tidak senang karna aku tidak menyebut pihak yang lain ini pribadiku. Aku posting melalui akun pribadi aku siapapun yang mau bantu siap donasi sudah ditutup kemaren masih ada yang transfer disitulah sampailah donasi menjadi tiga juta rupiah. Saya belanjakan sembako tiga ratus ribu sisanya diserahkan semua. dikarenakan mendapatkan uang akhirnya bapak Romzi dibawa ke rumah sakit tapi kurang tau dia berangkat ke rumah sakit informasi yang ku tau sore tula langsung berangkat ke rumah sakit RS Tanjungsenai. sakitnya memang sudah lama memang rumahnya kamu jingok dewek memang tidak layak kalau memang ada pihak yang mau bantu terutama pemerintah semoga tersentuh sekarang donasi nambah lagi masuk uang 2 juta dari donasi,” tuturnya.

Salah satu keluarga saat itu ada di lokasi, Suhardi juga menyatakan,”Sakitnya pinggang dan penyakit dalam. Kurang tau gejalanya cuman dibawa ke rumah sakit kalau sakit sudah sekitar 15 hariannya kalau dirawat dibawa ke rumah sakit kemaren kalau yang menepati rumah ini tiga pak Romzi dan istri anaknya satu kalau saya menantu tapi tinggal di dusun dekat jalan besak kalau pengobatan sehari-hari sokongan dari anak yang lain dulur kalau bantuan dari pemerintah dapat dari dana desa BLT,” jelasnya.

Sementara Kepala desa Sejangko l, Heriadi juga mengatakan saat kami datangi di bagian dapur itu roboh.

“Masalah bantuan di Tahun 2014, beliau itu sudah mendapatkan bantuan rumah tidak layak huni, terus di tahun yang kemaren juga mendapatkan bantuan BLT dari dana desa. Kalau kepedulian pemerintah itu sudah ada. Memang kalau kondisi kesehatan saudara bapak Romzi memang kurang bagus. Sebelum kejadian viral ini sudah ada pihak kesehatan dari puskesmas yang datang untuk memberi pelayanan kesehatan dan pernah dirujuk ke rumah sakit, kalau bantuan BLT tetap jalan tiga ratus ribu tiga bulan satu kali. Jadi mendapatkan sembilan ratusan ribu kalau kesehatan ditanggung BPJS masih aktif,” ujarnya. Rabu (8/1).

Pewarta : Junaidi
Editor : Firman

Ikuti Kami di :banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250
banner 300x250banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.