KARANGANYAR, Beritategas.com – Menjaga silaturahmi adalah kewajiban dan salah satu hiasan dari rumah tangga. Kegiatan perkumpulan Trah Mbah Pawiro Sragen dikemas dengan arisan keluarga yang dilaksanakan sebulan sekali dan berpindah-pindah lokasi sesuai yang mendapatkan arisan adalah guna menjaga silaturahmi. Pada kesempatan ini dilaksanakan di rumah dr. Reza dan Rani putra dari H. Bejo dan Hj. Yamti yang beralamat di Perumahan Peni Regency, Desa Plesungan, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Minggu (14/07/24).
Dalam sambutannya, dr. Reza menyampaikan ucapan terimakasih atah kehadiran seluruh Trah Mbah Pawiro Sragen.
“Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran saudara-saudara sekalian, Simbah Suti (istri Alm. Mbah Pawiro) dan seluruh keluarga Trah Mbah Pawiro Sragen. Kami mohon maaf bilamana ada yang tidak berkenan mulai dari tempat dan makanan yang disajikan”, jelas dr. Reza.
Sementara itu, putra tertua dari Alm. Mbah Pawiro dan Mbah Suti, H. Sutarno memberikan tausiah tentang ikatan dalam kekeluargaan serta menyampaikan apa saja yang menjadi perhiasan dalam rumah tangga.
“Ikatan persaudaraan atau keluarga itu terdiri dari tiga (3) ikatan. Ikatan pertama adalah Ikatan Sedarah atau sekandung, Ikatan kedua adalah ikatan seaqidah dan yang ketiga adalah ikatan perkawinan. Sementara itu, ada empat (4) perhiasan dalam rumah tangga. Diantaranya, pertama senang menebar salam bagi sesama, kedua menjaga silaturahmi, ketiga memberi sesuatu/ hadiah kepada orang lain dan yang terakhir adalah sholat malam”, tambahnya.
Di kesempatan ini pula, H. Sutarno mendoakan kepada adik beliau bernama Sutarto (mertua dari editor dan wartawan Jawa Tengah media online beritategas.com) yang beberapa minggu lalu telah mendahului menghadap Allah SWT.
“Manusia lahir kedunia ini diberi tiga (3) hal, yakni pertama Pendengaran, kedua Penglihatan dan yang ketiga Hati. Ketika orang meninggal pun membawa tiga (3) hal, yakni yang pertama Amal Jariah, yang kedua Doa Anak Sholeh dan yang ketiga adalah Ilmu yang bermanfaat. Dari hal tersebut, mari kita mendoakan kepada adik kami Dek Sutarto yang belum lama ini telah mendahului kita semua menghadap Allah SWT, agar dilapangkan dan diterangkan makamnya, diterima amal ibadahnya serta diampuni dosa-dosanya. Aamiin”, pungkasnya.
Pewarta : Widiyo Prakoso
Editor : Firman