MUARO JAMBI – Suasana perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muaro Jambi di Kompleks Perkantoran Bukit Cinto Kenang, Nampak sepi.
Hal tersebut bermula dari sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di kantor Pemkab diduga terpapar Coronavirus Disease (Covid-19).
Akibatnya, kegiatan kantor pada seluruh Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) diperketat dalam hal protokol kesehatan guna memutus mata rantai Covid-19 di lingkungan kerja setiap SKPD.
Berdasarkan pengakuan sejumlah ASN yang meminta namanya jangan disebutkan, saat diminta keterangannya terkait terpaparnya sejumlah ASN, Selasa (13/10/2020) mengatakan;” Sebenarnya kami juga takut terpapar dengan Covid-19. Karena kami bekerja melayani masyarakat dari berbagai daerah dan kecamatan. Kan kita tidak tahu, apakah orang-orang yang kami layani tersebut benar-benar aman dan tidak terpapar atau sebaliknya,” katanya kepada beritategas.com.
Ditambahkannya, memang sih kita sudah ingatkan dan himbau untuk patuhi protokol kesehatan.
“Namun, kita juga tidak mengetahui apakah masyarakat tersebut benar-benar melaksanakan protokol kesehatan yang selalu kita ingatkan. Takutnya, masih ada yang tidak mencuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir dan di Thermogun suhu badannya,” katanya.
Hal senada juga dikatakan oleh Erni (39), masyarakat yang mengurus keperluan di salah satu SKPD.
“Kami juga rada-rada takut juga karena dari pemberitaan, kami juga mendengar ada pejabat yang terpapar Covid-19. Akan tetapi karena kami sedang mengurus sesuatu di SKPD dan penting, jadi kami tetap laksanakan kunjungan dengan tetap memperhatikan dan menaati protokol kesehatan,” ungkapnya.
Erni melanjutkan, suasana di dalam dan luar kantor memang nampak lengang dan tidak biasanya.
“Kami tetap jaga protokol kesehatan kok, ya saling menjaga gitulah. Kan kami dari luar kantor, ya tetap cuci tangan, pakai masker dan duduk pun kami berjarak,” imbuhnya.
ASN, yang meminta namanya jangan disebut mengiyakan, bahwa kantor memang tidak seperti biasanya, ramai.
“Karena kami telah ditetapkan bekerja sesuai jadwal yang sudah ada agar jumlahnya tidak banyak. Yang akhirnya jadi berkerumun,” terangnya.
Kita sama-sama doakan,tambahnya, semoga Covid-19 segera cepat berakhir. Namun, untuk memutusnya kita pula yang harus sungguh-sungguh menjalani protokol kesehatan.
“Kami menjaga saudara dan saudara menjaga kami,” harapnya
Reporter : Harvery
Editor : Firman