UNJA-APHI KOMDA Gelar Pelatihan Pemadaman Karhutla Gunakan Heli Water Bombing, Rabu 12 Juni 2024 Mendatang

JAMBI, Beritategas.com – Universitas Jambi bersama Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI) Komisariat Daerah (KOMDA) Jambi menggelar ‘Simulasi Operasi Pembasahan Lahan Gambut dalam Rangka Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla)’ dengan tema ‘Learning & Training to Improve Knowledge and Awareness in Forest  Fire Management’, yang akan diselenggarakan pada Rabu, 12 Juni 2024 di Lapangan Sepak Bola UNJA Mendalo.

Dalam rangka mempersiapkan kegiatan tersebut, UNJA melaksanakan rapat persiapan di Ruang Dekan Fakulatas Pertanian (FAPERTA), Senin (10/06/2024).
Rapat persiapan ini dihadiri Dekan FAPERTA UNJA, Dr. Forst Bambang Irawan, S.P., M.Sc. IPU, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FAPERTA, Dr. Fuad Muchlis, S.P., M.Si, Koordinator serta Pusat Dokumentasi dan Informasi Publik UNJA, Mochammad Farisi, S.H., LL.M.

Bacaan Lainnya

Selain itu, turut hadir juga Ketua APHI KOMDA Jambi, Taufik Qurochman, S.H., M.H., serta perwakilan TNI, Polri, FORKOPIMDA, BPBD, dan Manggala Agni.
Dekan FAPERTA, Dr. Bambang didampinggi Mochammad Farisi, menjelaskan bahwa tujuan dilaksanakannya simulasi ini adalah untuk memberikan edukasi dan pelatihan kepada mahasiswa.

“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran mahasiswa mengenai manajemen kebakaran hutan dan lahan, serta memberikan pengalaman praktis dalam penanganan Karhutla. Dengan adanya simulasi ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih siap dan sigap dalam menghadapi dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan di masa depan. Kami percaya bahwa keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ini akan menjadi modal berharga dalam upaya kita menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah bencana alam yang merugikan,” ujar Dr. Bambang.

Nantinya kegiatan tersebut akan melibatkan kurang lebih 550 peserta dengan 300 di antaranya merupakan mahasiswa UNJA dan perguruan tinggi lainnya yang ada di Jambi.

Pada kesempatan yang sama, Ketua APHI KOMDA Jambi menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya simulasi penanganan Karhutla ini adalah bukti prestasi Satuan Tugas (Satgas) Karhutla Provinsi Jambi yang meraih peringkat 1 sebagai Satgas terbaik di Indonesia.

“Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melihat bagaimana satgas berhasil dalam penanganan Karhutla. Kami berharap, ke depannya, keterlibatan mahasiswa dalam penanganan Karhutla dapat semakin ditingkatkan,” tutur Taufik.

Simulasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan dan pemerintah, dalam upaya pencegahan Karhutla. Dengan semangat kolaborasi dan edukasi, diharapkan bahwa tindakan preventif dapat diimplementasikan lebih efektif, sehingga hutan dan lahan gambut yang berharga dapat terjaga dengan baik.
Kegiatan ini bukan hanya sebuah latihan, tetapi juga sebuah komitmen bersama untuk masa depan yang lebih hijau dan aman dari ancaman kebakaran hutan dan lahan.

Kunjungi : www.unja.ac.id.

Pewarta : A.Erolflin
Editor : Firman

Ikuti Kami di :banner 300x250
banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.